Monitoring dan Evaluasi Dana Keistimewaan

Tim Kapanewon Srandakan dipimpin Panewu Srandakan Sarjiman, S.IP, M.E, melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan kalurahan yang bersumber dari Dana Keistimewaan DIY tahun 2024. Untuk Kalurahan Trimurti dilaksanakan Selasa (19/11/2024) dan Kalurahan Poncosari dilaksanakan hari Kamis (21/11/2024).

Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengetahui realisasi anggaran dan pendampingan agar kegiatan yang dilakukan pemerintah kalurahan sesuai dengan regulasi dan dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Di Kalurahan Trimurti Tim Kapanewon yang terdiri dari Panewu, Kepala Jawatan Praja, Kepala Jawatan Keamanan, Kepala Jawatan Kemakmuran, Kepala Jawatan Sosial dan juga Pendamping Desa diterima oleh Lurah Trimurti beserta jajarannya. `Kalurahan Trimurti merupakan Desa mandiri Budaya mendapatkan Dana Keistimewaan senilai Rp 1.195.000.000,00 (Satu milyar seratus sembilan puluh lima juta rupiah). Dana tersebut dialokasikan untuk :

1.Pembangunan rumah produksi tahap 2 dan sarana kelengkapan untuk produksi UMKM Trimurti;
2.Rehabilitasi Pendopo Budaya  dan Ruang Gamelan;
3.Pengembangan industri kecil Tingkat Desa;
4.Pelatihan pengoptimalan Digital Marketing Produk Desa preneur;
5.Pelatihan peningkatan kapasitas produk air isotonik;
6.Kegiatan familytrip;
7.Pembangunan rumah baru;
8.Pembinaan group kesenian dan kebudayaan tingkat kalurahan (Fasilitasi gamelan reog, tenda sanafil dan workshop reog, wayang);
9.Pembinaan pengembangan adat, seni dan tradisi (Upacara Adat Bakda Mangiran);
10.Pelatihan/ Pembinaan/ Pendampingan penerapan produksi pangan sehat dan baik bagi UMKM/ Pelaku Usaha;
11.Pembinaan/ Pengembangan adat, keagamaan milik desa;
12.Pelatihan manajemen Koperasi/ KUD/ UMKM.

Di Kalurahan Poncosari yang menanggapi Carik Poncosari beserta jajarannya. Tim Kapanewon terdiri dari Panewu, Kepala Jawatan Praja, Kepala Jawatan Keamanan, Kepala Jawatan Kemakmuran, Kepala Jawatan Pelayanan Umum, Kasubbag Umum dan kepegawaian dan Pendamping Desa. 
Kalurahan Poncosari merupakan Desa Maritim menerima Dana Keistimewaan senilai Rp 750.000.000,00 (Tujuh ratus lima puluh juta rupiah) yang digunakan untuk budidaya Ikan Lele. Dana sebesar itu digunakan untuk :

1.Persiapan lahan (sewa alat berat);
2.Pembuatan kolam, Gudang, aula limasan jati, sarana prasarana;
3.Upah tenaga kerja pembuatan gudang dan instalasi kolam;
4.Belanja bibit ikan lele;
5.Belanja pelet ikan lele;
6.Belanja pulsa listrik. (par)